Kamis, 31 Mei 2012

Sop Ayam Pak Min Klaten di Wates……Ueenak Tenan….


Pernah berkunjung ke Wates? Kota kecil di sebelah barat Kota Jogja ini  yang berjarak sekitar 30 KM. Jalan bagus dan cenderung lurus  membuat kota kecil ini mudah sekali dijangkau. Wates adalah ibukota Kabupaten Kulon Progo yang merupakan salah satu dari 5 kabupaten /kota di Provinsi DIY. Dibandingkan kabupaten lain seperti Sleman, Bantul dan tentu saja Kota Jogja sendiri, Kulon Progo lumayan agak tertinggal proses pembangunannya, tapi eeiit tunggu dulu…. Lihat rencana beberapa mega proyek di Kulon Progo yang diharapkan bisa mengejar berbagai ketertinggalan pembangunan dengan kabupaten atau kota lainnya. Sekurangnya ada tiga  mega proyek yang sedang dicanangkan  yaitu  Rencana Pembangunan Bandara Internasional untuk memindah Adi Sucipto yang sudah tidak memenuhi syarat lagi, rencana Pembangunan Pabrik Baja dan Penambangan Pasir  Besi, serta pembangunan Dermaga Besar untuk pelabuhan kapal….hhmm hebat juga jika berbagai rencana tersebut dapat  terlaksana.

Jumat, 25 Mei 2012

Perubahan Dapil dalam Pemilu Yang Akan Datang


Sekalipun perhelatan pemilu 2014 masih agak lama namun perhatian publik terhadap tahapan pemilu mulai dirasakan terutama sejak UU tentang Pemilu anggota DPR, DPD dan DPRD baru saja disahkan oleh DPR beberapa waktu yang lalu. Undang-undang tersebut akan membawa beberapa perubahan  penting, khususnya dalam kompetisi untuk memperoleh kursi di DPRD Provinsi DIY. Hal ini disebabkan karena alokasi jumlah kursi dan dapil sangat dimungkinkan akan terjadi perubahan.

Pro Kontra Penambangan Pasir Besi : Isu Pertambangan vs Kelestarian Lingkungan


Pertambangan dan isu lingkungan ibarat dua sisi mata uang yang selalu berbeda dan saling mengalahkan. Tidak bisa dipungkiri bahwa exploitasi pertambangan selalu merubah bentang lahan yang mengakibatkan kerusakan lingkungan, apalagi jika dikelola secara  kurang bertanggung jawab dan semata-mata mencari keuntungan, maka lahan bekas lokasi pertambangan dapat dipastikan akan mengalami kerusakan lingkungan yang amat hebat. Pengalaman-pengalaman diberbagai tempat di Indonesia yang merupakan lahan bekas tambang selalu menggambarkan hal ini, seperti pembuangan tailing di Freport Papua, Teluk Buyat di Sulawaesi Utara, dll.

Merindukan Lahirnya Partai Hijau ?


Rancangan Undang Undang tentang Partai Politik pada saat ini memang belum disahkan oleh DPR. Beberapa persoalan yang masih diperdebatkan antara lain adalah soal kemandirian partai yang berkaitan dengan dana parpol yaitu boleh tidaknya parpol mempunyai badan usaha, kepengurusan parpol yang mensyaratkan 30 % perempuan,   prosentase electoral threshold dll. Dalam naskah akademik RUU Parpol  ini  dijelaskan bahwa untuk Pemilu yang akan datang sitem kepartaian akan dirubah menjadi multi partai sederhana menuju system presidensiil. Sehingga jumlah Parpol harus sedikit, sebagai syarat terciptanya system pemerintahan yang lebih efektif. Oleh karenanya persyaratan pendirian  Parpol maupun syarat untuk mengikuti Pemilu perlu diperketat.

Mengarap “Perubahan” Pasca Pemilu 2009



Sekalipun masih cukup lama, hinggar-bingar penyelenggaraan pemilu 2009 sudah mulai ditabuh saat ini. Minimal ada 2 hal penting yang menyebabkan suasana ini terasa hangat, yaitu pertama: problem hukum yang berkaitan dengan mulai dibahasnya 4 paket  RUU bidang politik yang mencakup RUU Parpol, RUU Pemilu Legislatif, RUU Pilpres dan RUU Susduk. Tak ayal pembahasan demi pembahasan di DPR tentang persoalan-persoalan krusiil tersebut  mendapat perhatian dari masyarakat dan insan pers. Sedangkan yang kedua adalah problem politik itu sendiri, dimana pendeklarasian calon presiden dalam pemilu 2009 adalah pemicunya. Sebut saja misalnya Megawati telah menyatakan siap sebagai capres, disusul Bang Yos yang juga sudah siap tempur. Serta yang tidak kalah serunya adalah analisis berbagai pengamat tentang masa depan kepemimpinan SBY –JK, masihkah bersama-sama ataukah akan sendiri-sendiri.

KONTROVERSI PEMBATALAN PERDA


Sepanjang tahun 2007 yang lalu, Departemen Dalam Negeri  mengumumkan telah membatalkan 100 Peraturan Daerah yang dinilai melanggar peraturan di atasnya. Sebagian besar Perda yang dibatalkan tersebut  adalah Perda yang berkaitan dengan retribusi dan pajak daerah. Dengan demikian sejak tahun 2002 hingga tahun 2007 yang lalu, Depdagri telah membatalkan 694 Perda dari ribuan Perda yang sedang dalam proses dievaluasi.

Kamis, 24 Mei 2012

Wisata Alternatif di Gunung Kidul : Air Terjun Sri Gethuk


SELAMAT DATANG DI WISATA AIR TERJUN
SRI GETHUK

Kabupaten Gunung Kidul, dahulu sangat terkenal dan identik dengan kekeringan, hutan gundul, tanah tandus dan berbatu. Namun saat ini kesan itu mestinya sudah hilang ditelan semilir angin dan rimbunnya pohon pohon hutan di  rakyat yang menutupi berbagai tanah yang dahulunya kosong dan tandus. Pohon pohon seperti jati dan mahoni begitu mendominasi selain kelapa, rambutan, sengon, dan lain lain.